Mengendalikan
diri ketika emosi
Sebagai manusia normal pada
umumnya emosi pastilah dimliki oleh setiap orang. Semua perasaan yang dimiliki
manusia termasuk sedih, marah, bahagia, tertekan diberikan tuhan terhadap
umatnya karena mempunyai manfaa luar biasa terhadap kehidupan. Tinggal kita
saja bisa memanajemen semua nikmat perasaan tersebut atau tidak , bisa
mengendalikan atau malah sebbaliknya.
Rasa bahagia , senang ,
juga ceria merupakan sebuah ungkapan perasaan yang umum terjadi dan banyak yang
tidak mempermasalahkannnya, mungkin tidak akan ada makhluk di muka bumi ini
yang mengharapkan adanya suatu kesedihan, maunya bahagia selamanya. Berbeda
ketika diberikan suatu kesedihan jarang ada yang betah dalam menerimanya , dari
kondisi demikian bukannya bersabar malah sering timbul gejolak emosi. Meskipun
diwaktu bahagia pun perasaan emosi tidak bisa lepas juga dari sifat manusia.
Mungkin akan berbada ketika
emosi di waktu senang dan emosi ketika sedih, dalam hal ini jika tidak terkontrol
atau di manajemen maka akan sulit terkendali. Mengendalikan emosi bukanlah
perkara mudah akan tergantung juga dari karakter masing masing pribadi manusia,
maka dari itu diperlukan sebuah metode tersendiri dalam memanajemen sehingga
terbangun pengendalian emosi.
Cara mengendalikan diri
ketika emosi :
1 1. Biarkanlah Berlalu
Cobalah untuk
belajar membiarkan hal hal tertentu lepas dari diri kita hal hal yang bisa
menimbulkan emosi anda seperti rasa marah , sedih , dan cemas akan makin
menjadi masalah apabila kita terus memikirkannya oleh karena itu ikhlaskan ,
biarlkanlah yang lalu menjadi masa lalu dan fokus menghadapi masa depan
2 2. Diam
Jangan biarkan mulut
kita mengeluarkan suara bahkan kata kata yang tidak menyenangkan , karena
kemungkinan hal ini terjadi secara refleks dan lebih membuat lebih besar
masalah , jadi lebih baik diam untuk menenangkan emosi.
3 3. Introspeksi
Selalu lakukan
introspeksi , tinjau lagi permasalahan dari sudut pandang orang lain, sambil
mencoba mengoreksi diri sendiri. Jangan takut untuk mengakuinya ketika
menyadari bahawa kita yang melakukan suatu kesalahan yang justru membuat emosi.
4 4. Ceritakan masalah kepada orang lain
Jangan memendam
emosi yang meluap-luap sendirian. Cobalah untuk menceritakan masalah yang kita
hadapai pada orang – orang terdekat yang kita percayai. Walaupun mungkin mereka
tidak bisa memberikan solusi, setidaknya beban berat yang dipikul akan terasa
lebih ringan jika diceritakan pada orang lain.
5 5. Mengalah
Terkadang emosi
datang karena adanya perbedaan pendapat , dan salah satu cara mengatasinya
dengan mengalah , dengan mengalah bukan berarti kita kalah tetapi karena kita
mencoba bersikap menghargai pendapat orang lain agar tidak ada terjadinya
pertengkaran
6 6. Mengucap Syukur
Belajarlah mengucap
syukur dalam segala keadaan. Hati yang penuh dengan ucapan syukur akan membuat
hidup lebih ringan, pikiran lebih jernih dan perasaan lebih nyaman