Pages

Senin, 13 Juni 2016

Pengalaman suka duka membuat penulisan ilmiah

Pengalaman suka-duka membuat penulisan ilmiah

            Mata Kuliah Penulisan ilmiah di dapatkan ketika semester 6 , pertama mendapatkan mata kuliah ini saya bingung ingin membuat aplikasi apa , tadinya saya ingin menanyakan kepada dosen pembimbing dahulu ingin konsultasi . Dan minggu ke dua perkuliahan semester 6 di umumkan dosen pembimbing yang akan membibimbing saya untuk penulisan ilmiah ini akhirnya saya dibawah bimbing bapak Dr. Rifki Kosasih.Msi.
            Pada pertemuan pertama bimbingan bersama bapak Rifki awalnya pengenalan bersama teman teman lain yang dibawah bimbingan pak Rifki , ketika saya berbicara kepada pak Rifki saya bingung antara membuat aplikasi web atau android pak rifki memberitahu kalau kamu lebih tertarik kemana pak rifki membebaskan saya memilih apa akhirnya saya memilih untuk membuat aplikasi web
            Dan ternyata teman teman saya juga membuat web dan akhirnya kita memutuskan untuk membuat aplikasi web berbasis sistem pakar , setelah sudah menentukan sistem pakar yang akan kita buat , teman saya Oki sudah ahli dalam pembuatan web banyak sekali saya dibantu oleh dia dalam pembuatan web akhirnya aplikasi saya sudah selesai dengan judul “Aplikasi Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Stroke Berbasis Web”
            Saya ingin membuat diagnosa penyakit stroke ini karena penyakit stroke merupakan salah satu penyebab kematian terbesar di dunia dan juga karena ayah saya sempat terkena stroke ringan jadi saya membuat aplikasi penyakit stroke untuk bisa membantuk orang orang diagnosa gejala awal penyakit stroke agar dapat ditindak lebih lanjut dan masih bisa disembuhkan.
            Lalu saya menulis bab 1-4 , setelah selesai saya menghubungi pak Rifki untuk bimbingan , bimbingan pertama saya masih banyak salah antara spasi dan nomer sub bab kemudian saya revisi semua setelah sudah revisi kemudian saya kembali menghubungi pak Rifki dan akhirnya sudah benar dan tinggal membuat kata pengantar, daftar isi dll.
            Lalu setelah semuanya selesai saya kembali ketemu pak Rifki dan akhirnya di tanda tanganin oleh beliau dan tinggal sidang PI , kemudian saya mempersiapkan persyaratan sidang dan akhirnya saya sidang , saat hari H sidang saya sempat takut untuk sidang , saya sidang ditemani oleh teman saya oki , febriansyah , riski dan desti itu membuat saya tenang meskipun ketika awal masuk saya deg degan .
            Ketika keluar dari ruang sidang saya sudah tenang meskipun ada revisi yang harus saya kerjakan , akhirnya saya mengerjakan revisi tersebut dan sudah selesai dan tinggal di hardcover saja.

            Saya berterima kasih kepada bapak Rifki selaku dosen pembimbing saya yang sudah banyak membantu dalam penulisan ilmiah ini dan juga kepada teman teman saya yang sudah membantu dalam penulisan ini dan seperjuangan dalam mengerjakan penulisan ilmiah ini 

Hubungan antara Komputasi Modern dengan parallel Processing

A. Pengertian Komputasi
Komputasi diartikan sebagai cara untuk menemukan pemecahan masalah dari data input dengan menggunakan suatu algoritma. Selama ribuan tahun, perhitungan dan komputasi umumnya dilakukan dengan menggunakan pena dan kertas, atau kapur dan batu tulis, atau dikerjakan secara mental, kadang-kadang dengan bantuan suatu tabel. Pada zaman sekarang ini, kebanyakan komputasi telah dilakukan dengan menggunakan komputer. Secara umum iIlmu komputasi adalah bidang ilmu yang mempunyai perhatian pada penyusunan model matematika dan teknik penyelesaian numerik serta penggunaan komputer untuk menganalisis dan memecahkan masalah-masalah ilmu (sains). Dalam penggunaan praktis, biasanya berupa penerapan simulasi komputer atau berbagai bentuk komputasi lainnya untuk menyelesaikan masalah-masalah dalam berbagai bidang keilmuan, tetapi dalam perkembangannya digunakan juga untuk menemukan prinsip-prinsip baru yang mendasar dalam ilmu. Bidang ini berbeda dengan ilmu komputer (computer science), yang mengkaji komputasi, komputer dan pemrosesan informasi. Bidang ini juga berbeda dengan teori dan percobaan sebagai bentuk tradisional dari ilmu dan kerja keilmuan. Dalam ilmu alam, pendekatan ilmu komputasi dapat memberikan berbagai pemahaman baru, melalui penerapan model-model matematika dalam program komputer berdasarkan landasan teori yang telah berkembang, untuk menyelesaikan masalah-masalah nyata dalam ilmu tersebut.
B. Pengertian Komputasi Modern
Komputasi modern adalah sebuah konsep sistem yang menerima intruksi-intruksi dan menyimpannya dalam sebuah memory, memory disini bisa juga dari memory komputer. Oleh karena pada saat ini kita melakukan komputasi menggunakan komputer maka bisa dibilang komputer merupakan sebuah komputasi modern. Konsep ini pertama kali digagasi oleh John Von Neumann (1903-1957). Beliau adalah ilmuan yang meletakkan dasar-dasar komputer modern. Von Neumann telah menjadi ilmuwan besar abad 21. Von Neumann memberikan berbagai sumbangsih dalam bidang matematika, teori kuantum, game theory, fisika nuklir, dan ilmu komputer yang di salurkan melalui karya-karyanya . Beliau juga merupakan salah satu ilmuwan yang terkait dalam pembuatan bom atom di Los Alamos pada Perang Dunia II lalu. Kegeniusannya dalam matematika telah terlihat semenjak kecil dengan mampu melakukan pembagian bilangan delapan digit (angka) di dalam kepalanya.
Dalam kerjanya komputasi modern menghitung dan mencari solusi dari masalah yang ada, dan perhitungan yang dilakukan itu meliputi:
1. Akurasi (big, Floating point)
2. Kecepatan (dalam satuan Hz)
3. Problem Volume Besar (Down Sizzing atau pararel)
4. Modeling (NN & GA)
5. Kompleksitas (Menggunakan Teori big O)

C. Jenis-jenis Komputasi Modern

            Komputasi modern terbagi tiga macam, yaitu komputasi mobile (bergerak), komputasi grid, dan komputasi cloud (awan). Penjelasan lebih lanjut dari jenis-jenis komputasi modern sebagai berikut :

1. Mobile computing
Mobile computing atau komputasi bergerak memiliki beberapa penjelasan, salah satunya komputasi bergerak merupakan kemajuan teknologi komputer sehingga dapat berkomunikasi menggunakan jaringan tanpa menggunakan kabel dan mudah dibawa atau berpindah tempat, tetapi berbeda dengan komputasi nirkabel. Contoh dari perangkat komputasi bergerak seperti GPS, juga tipe dari komputasi bergerak seperti smart phone, dan lain sebagainya.

2. Grid computing
Komputasi grid menggunakan komputer yang terpisah oleh geografis, didistibusikan dan terhubung oleh jaringan untuk menyelasaikan masalah komputasi skala besar. Ada beberapa daftar yang dapat dugunakan untuk mengenali sistem komputasi grid, adalah :

1.       Sistem untuk koordinat sumber daya komputasi tidak dibawah kendali pusat.
2.       Sistem menggunakan standard dan protocol yang terbuka.
3.    Sistem mencoba mencapai kualitas pelayanan yang canggih, yang lebih baik diatas kualitas komponen individu pelayanan komputasi grid.
3. Cloud computing
 Komputasi cloud merupakan gaya komputasi yang terukur dinamis dan sumber daya virtual yang sering menyediakan layanan melalui internet. Komputasi cloud menggambarkan pelengkap baru, konsumsi dan layanan IT berbasis model dalam internet, dan biasanya melibatkan ketentuan dari keterukuran dinamis dan sumber daya virtual yang sering menyediakan layanan melalui internet.

D. Parallel Processing
Pemrosesan paralel (parallel processing) adalah penggunakan lebih dari satu CPU untuk menjalankan sebuah program secara simultan. Idealnya, parallel processing membuat program berjalan lebih cepat karena semakin banyak CPU yang digunakan. Tetapi dalam praktek, seringkali sulit membagi program sehingga dapat dieksekusi oleh CPU yang berbea-beda tanpa berkaitan di antaranya.Komputasi paralel adalah salah satu teknik melakukan komputasi secara bersamaan dengan memanfaatkan beberapa komputer secara bersamaan. Biasanya diperlukan saat kapasitas yang diperlukan sangat besar, baik karena harus mengolah data dalam jumlah besar ataupun karena tuntutan proses komputasi yang banyak. Untuk melakukan aneka jenis komputasi paralel ini diperlukan infrastruktur mesin paralel yang terdiri dari banyak komputer yang dihubungkan dengan jaringan dan mampu bekerja secara paralel untuk menyelesaikan satu masalah. Untuk itu diperlukan aneka perangkat lunak pendukung yang biasa disebut sebagai middleware yang berperan untuk mengatur distribusi pekerjaan antar node dalam satu mesin paralel. Selanjutnya pemakai harus membuat pemrograman paralel untuk merealisasikan komputasi. Pemrograman paralel adalah teknik pemrograman komputer yang memungkinkan eksekusi perintah/operasi secara bersamaan baik dalam komputer dengan satu (prosesor tunggal) ataupun banyak (prosesor ganda dengan mesin paralel) CPU. Tujuan utama dari pemrograman paralel adalah untuk meningkatkan performa komputasi. Semakin banyak hal yang bisa dilakukan secara bersamaan (dalam waktu yang sama), semakin banyak pekerjaan yang bisa diselesaikan.
Komputasi paralel membutuhkan:
1.            Algoritma
2.            Bahasa pemrograman
3.            Compiler
Sebagian besar komputer hanya mempunyai satu CPU, namun ada yang mempunyai lebih dari satu. Bahkan juga ada komputer dengan ribuan CPU. Komputer dengan satu CPU dapat melakukan parallel processing dengan menghubungkannya dengan komputer lain pada jaringan. Namun, parallel processing ini memerlukan software canggih yang disebut distributed processing software. Parallel processing berbeda dengan multitasking, yaitu satu CPU mengeksekusi beberapa program sekaligus. Parallel processing disebut juga parallel computing.

E. Hubungan antara Komputasi Modern dengan Parallel Processing
Hubungannya adalah penggunaan komputer saat ini atau komputasi saat ini dianggap lebih cepat dibandingkan dengan penyelesaian masalah secara manual. Oleh sebab itu, peningkatan kinerja atau proses komputasi semakin diterapkan, salah satunya adalah dengan cara meningkatkan kecepatan perangkat keras. Dimana komponen utama dalam perangkat keras komputer adalah processor. Sedangkan parallel processing adalah penggunaan beberapa processor (multiprocessor atau arsitektur komputer dengan banyak processor) agar kinerja computer semakin cepat.
Kinerja komputasi dengan menggunakan paralel processing itu menggunakan dan memanfaatkan beberapa komputer atau CPU untuk menemukan suatu pemecahan masalah dari masalah yang ada. Sehingga dapat diselesaikan dengan cepat daripada menggunakan satu komputer saja. Komputasi dengan paralel processing akan menggabungkan beberapa CPU, dan membagi-bagi tugas untuk masing-masing CPU tersebut. Jadi, satu masalah terbagi-bagi penyelesaiannya. Tetapi ini untuk masalah yang besar saja, komputasi yang masalah kecil, lebih murah menggunakan satu CPU saja.


Kelebihan :
1.       Informasi yang diberikan blog ini sudah lengkap
2.       Informasi yang diberikan blog ini sudah jelas
3.       Informasi mudah dimengerti oleh pembaca

Kekurangan :
1.       Spasi yang digunakan masih banyak salah
2.       Kurang rapi dalam penulisan